taktaka para pemimpin tak bisa lagi diandalkan
dan hampir tak ada lagi yang bisa kita dibanggakan
masihkah pantas mengharap bangsa bisa lestari?
.
mengapa pembangunan tak merata?
mengapa pendidikan kami terkebelakang?
mengapa begitu lebarnya perbedaan?
mengapa begitu banyak orang miskin?
mengapa…. dan mengapa tak terhitung lagi…
tanya yang hingga kini belum terjawab!
.
di saat orang lain mencari sesuap nasi saja susah
‘orang lain’ malah tertawa dan berfoya-foya
lalu, di mana semangat jiwa pancasila?
masih adakah arti kekeluargaan dan kebersamaan
atau telah terseret modernisasi dan globalisasi?
.
jika nilai-nilai pancasila tak lagi diamalkan,
masih pantaskah negara ini disebut “Indonesia”?
masihkah garuda lambang bangsa Indonesia?
ketika tanya tak jua terjawab…
biarlah rasa getir menjadi warna kehidupan.
0 komentar:
Posting Komentar